Terputar

Title

Artist


Daun salam merupakan salah satu bahan atau bumbu pelengkap yang biasa dipakai untuk masakan. Bahkan daun salam juga dipercaya sejak dahulu untuk mengobati beberapa penyakit, seperti menurunkan kadar kolesterol

Ditulis oleh pada Januari 25, 2024

Daun salam merupakan salah satu bahan atau bumbu pelengkap yang biasa dipakai untuk masakan. Bahkan daun salam juga dipercaya sejak dahulu untuk mengobati beberapa penyakit, seperti menurunkan kadar kolesterol, hingga gangguan pencernaan.

Dilansir dari laman, Hindustan Times, Rabu (24/1/2024), daun salam diklaim dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan antioksidan kuatnya.Ahli gizi asal India, Apurva Agarwal menyebutkan, daun salam berkontribusi pada pengaturan kadar kolesterol, yang menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan jantung secara umum.

Ahli gizi asal India, Apurva Agarwal menyebutkan, daun salam berkontribusi pada pengaturan kadar kolesterol, yang menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan jantung secara umum.

Hal itu karena daun salam memiliki beberapa kandungan, seperti asam caffeic yang dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

Selain itu, senyawa kimia di dalam daun salam telah terbukti sangat bermanfaat dalam mengobati sakit perut, meredakan sindrom iritasi usus besar, hingga memperlancar pencernaan makanan.

Lebih lanjut, senyawa kimia yang ada di dalam daun salam terbukti bermanfaat dalam mengobati sakit perut, meredakan sindrom iritasi usus besar, dan bahkan memperlancar pencernaan makanan.

Daun salam yang kerap dipakai untuk bumbu rempah makanan, seperti kari atau sup, sudah lama digunakan untuk mengobati gangguan pernapasan. Sebagai dekongestan alami, zat dalam daun ini dapat membantu mengurangi gejala penyakit pernafasan seperti bronkitis dan asma.

Sementara itu, antioksidan yang ditemukan dalam daun salam dipercaya dapat membantu tubuh melawan radikal bebas. Berfungsi untuk menurunkan risiko penyakit kronis dan melindungi sel dari stres oksidatif, antioksidan ini meningkatkan kesehatan secara umum.

Pada zaman dahulu, orang Romawi dan Yunani percaya bahwa tidur dengan daun salam di bawah ikat kepala dapat membuat seorang pria menjadi penyair.

Sementara itu, orang-orang di Prancis kuno menyebutnya sebagai berry of bay dan memahkotai orang-orang cerdas dengan buah beri dan daunnya.

Sedangkan untuk orang China, mereka percaya daun salam dapat membantu menghilangkan kejahatan.