Terry Shahab mengaku pernah salah dalam mengartikan cinta. Sampai akhirnya, Terry menemukan sebuah pembelajaran yang ia dapatkan dari sang guru

Inspirasi memang bisa datang dari mana saja, mulai dari alam, lingkungan sekitar, sampai orang-orang terdekat. Dan kali ini, penyanyi bernama lengkap Terryana Fatiah Shahab itu mendapatkannya dari orang dekat.

Terry pun kemudian menuangkan inspirasi positif tersebut dalam sebuah lagu. “Laguku yang dirilis berjudul ‘Hawa Surga’ yang terinspirasi dan aku persembahkan untuk guruku, Ustadzah Halimah Alaydrus, serta guru-guru lain dalam hidupku,” ujarnya.

“Ketika Abah meninggal beberapa waktu lalu, aku sempat merasa kehilangan arah. Syukurlah, aku diperkenalkan kepada Ustadzah Halimah yang membantuku melihat bahwa caraku memandang cinta ternyata selama ini salah. Kesalahan bukan pada apa yang ada di sekitarku, tapi aku yang salah memandang arti bersyukur,” papar Terry.

Terry menambahkan jika ‘Hawa Surga’ merupakan sebuah ungkapan rasa bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan selama ini. Juga, cara yang lebih baik lagi dalam memandang arti cinta yang sesungguhnya.

“Bahwa Cinta yang sebenarnya itu, bikin mabuk tapi ga berlebihan, dan karena seimbang, itu yang bikin Bahagia,” ujarnya.

Single ini sendiri tadinya tidak ada dalam benak wanita kelahiran 14 Juni 1984 ini untuk dijadikan lagu terbaru, malah ia awalnya hendak memilih single cover untuk dirilis ke pasaran. Saat mengenalkan ‘Hawa Surga’ ke tim Sony Music, sambutan yang didapatkan sangat positif.

Ada sedikit penyesuaian menjelang rekaman, yaitu perubahan di lagu dan lirik yang menjadi lebih mudah untuk dinyanyikan para pendengar. Ada pula lirik yang coba diartikannya dari pesan-pesan sang guru di bagian chorus.

Sementara itu, proses rekaman untuk ‘Hawa Surga’ memakan waktu tiga jam untuk vokal utama dan backing vocal. Single terbaru Terry bisa didengarkan di platform musik digital mulai 15 April 2024.