Hingga Penghujung Tahun, Soal Insentif Guru Honor Pemkab Pesawaran Belum Terurai
Ditulis oleh Biro Pesawaran pada Desember 18, 2024
DRadioQu.com, PESAWARAN – Ribuan tenaga honorer yang tergabung pada Persatuan Guru Honorer Murni (PGHM) dan Forum Tenaga Honorer Sekolah Negeri Indonesia (FTHSNI) keluhkan lima bulan gajih honor mereka belum dibayarkan oleh pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Pendidikan kabupaten setempat.
Hal tersebut dikatakan oleh SF, salah seorang tenaga honor Kecamatan Gedongtataan kepada sejumlah media pada Selasa 17 Desember 2024. Menurutnya, honor dirinya mengajar selama lima bulan belum mereka terima pada tahun 2024.
“Sudah jalan lima bulan ini insentif kami di PGHM belum dibayarkan dan sebentar lagi tahun 2024 sudah mau habis. Memang tidak banyak nominalnya tapi itu adalah hak saya jadi harus dibayar”, ungkapnya.
Hal yang sama juga di keluhkan oleh salah seoarang tenaga honorer FTHSNI di Kecamatan Negeri Katon, NS. Mereka tekankan, kalau insentifnya tidak keluar mereka akan menggelar Demo.
“Jika sampai akhir tahun ini gaji honor kami belum juga dibayar oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran kami sudah sepakat akan melakukan Demo,” Tegasnya.
Bahkan dari keterangan sejumlah tenaga honor yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa, adanya dugaan pungli yang berkedok iuran yang dilakukan oleh ketua dan pengurus PGHM baik kecamatan atau pun tingkat kabupaten.
“Kami setiap anggota PGHM itu diwajibkan menyetor iuran sebesar 25 sampai 30 ribu perbulannya. Sedangkan kami sendiri pun tidak tahu digunakan untuk apa iuran tersebut. Sebetulnya kami sangat keberatan dengan iuran yang gak jelas tersebut, kok tega. Padahal mereka tau, kalau gaji honor kami perbulan hanya Rp.350 ribu saja”, urai dan keluh para guru honor itu seraya mengatakan “Emang jumlahnya 25 sampai 30 ribu Mas, tapi kalau dikali jumlah tenaga honorer yang mencapai tiga ribuan lebihkan banyak juga”.
Sementara itu, saat media ini hendak melakukan konfirmasi terkait keterlambatan lima bulan gaji honor tenaga pendidikan dan adanya dugaan pungutan liar yang dilakukan oleh ketua forum PGHM, Maksum, kepada tenaga honor di Kabupaten Pesawaran melalui telpon lewat Whatssap 08526908XXXX beberapa kali tidak diangkat meski telpon yang bersangkutan berdering. (Tim)